Lokasi Tempat Ibadah Saling Berdekatan
Kerukunan antar umat agama di Desa Giyono, Kecamatan Jumo, Temanggung begitu indah dan harmonis terlihat jelas saat pembangunan tempat ibadah.
Pembangunan tempat gereja salah satunya gereja sedang berlangsung penduduk beragama Islam dan Budha ikut bergotong royong membantu membangun geraja.
Begitu sebaliknya, jika warga beragama Budha mendirikan wihara warga beragama Kristen maupun Islam penuh kekeluargaan menolong mereka mempercepat pembangunan wihara sampai selesai.
Baca Juga: Lion Air JT238 dari Pekanbaru Tujuan Batam Akhirnya Berhasil Mendarat dengan Selamat
Tidak hanya pembangunan tempat ibadah saja, penduduk setempat saling gotong royong tetapi juga saat perayaan agama mereka saling menjunjung toleransi.
Toleransi dalam kehidupan beragama tidak mengenal batas waktu, tempat yang dapat dilakukan dimana saja, atau dalam arti bahwa tindakan saling menghargai antar umat beragama.
Tidak peduli agama apapun yang dianut harus saling menghormati, maka dengan cara seperti ini menjunjung sikap toleransi akan meminimalisir terjadinya konflik antar umat beragama
Bentuk Multikulturalisme pada Masyarakat Desa Giyono Temanggung
Hal menarik dari potret kehidupan beragama di Desa Giyono yang berlokasi di wilayah Kecamatan Jumo, Kabupaten Temanggung masalah kebebasan beragama kerap kali dipandang sebagai sesuatu yang mengganggu kerukunan.
Baca Juga: Hukum dan Ketentuan Tata Cara Puasa Sunah Syawal atau Puasa Enam