Bantuan yang diberikan terdiri dari berbagai kebutuhan dasar seperti beras, mie instan, selimut, dan obat-obatan.
Total bantuan berupa uang tunai sebesar Rp 939.170.900. Rinciannya adalah bantuan keuangan khusus dari Pemprov Kepri sebesar Rp 500 juta, bantuan khusus dari Kabupaten Karimun Rp 250 juta, bantuan dari masyarakat Karimun Rp 50 juta, bantuan dari BKMT melalui Baznas Rp 69 juta, dan bantuan dari perkumpulan Minang Sakato sebesar Rp 77 juta.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi, menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Pemprov Kepri. Ia mengatakan bahwa bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi para korban.
"Terima kasih atas bantuannya dari Pemprov Kepri. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi para korban," kata Mahyeldi.
Mahyeldi juga menambahkan bahwa Pemprov Sumbar akan terus berupaya membantu para korban dan melakukan pemulihan pascabencana.
Bantuan dari Pemprov Kepri ini menambah daftar bantuan yang telah diterima oleh korban banjir bandang Sumbar dari berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat, lembaga swadaya masyarakat, dan masyarakat umum.***