TANJUNGPINANG PIKIRAN RAKYAT - Proyek Rempang Eco City terus berlanjut Batam Badan Pengusahaan, atau BP Batam menyebutkan akan terus relokasi warga Pulau Batam yang tergusur proyek Rempang Eco City.
Menurut BP Batam, mereka telah menggeser warga sebanyak 112 kepala keluarga menempati hunian sementara di Pulau Batam.
Pendekatan Persuasif
Dalam relokasi warga terdampak proyek tersebut pihak BP Batam melakukan berbagai cara, termasuk pendekatan persuasif agar nanti mempercepat relokasi warga.
Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait menyebutkan, bahwa sejumlah membuka diri dan mau direlokasi ke pemukiman baru.
Pendekatan persuasit tersebut mereka menjelask akan ada tambahan dana biaya hidup per jiwa Rp 1,2 juta dan uang sewa selama 12 bulan.
Kemudian, dalam pendekatan itu pihak BP Batam memfasilitasi pengangkutan orang dan barang dari rumah mereka ke hunian sementara.
Tidak hanya itu saja, pihak BP Batam juga memberikan kepastian pendidikan anak-anak mereka yang masih sekolah.