Network
TANJUNGPINANG PIKIRAN RAKYAT - Juara bertahan Italia membutuhkan semangat juang mereka untuk bersaing dengan tim Spanyol yang lebih unggul ketika mereka bertemu di Grup B Euro 2004, kata gelandang Davide Frattesi (24) pada Senin (17/6).
Italia bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Albania 2-1, namun tim asuhan Luciano Spalletii kini menghadapi ujian yang lebih berat melawan tim Spanyol yang mengalahkan Kroasia 3-0.
Baca Juga: Boston Celtics Juara NBA 2024 Setelah Menang 4-1 vs Dallas Mavericks di Final Game 5
"Terutama saat ini, secara individu mereka lebih unggul dari kami."
"Kami harus menampilkan semangat Italia yang telah menemani kami selama bertahun-tahun," kata Frattesi kepada wartawan.
“Kami harus tahu bagaimana caranya menderita, tahu bagaimana bertarung, ini adalah hal mendasar."
"Jika kami menempatkannya dalam duel satu lawan satu, pertandingannya akan sulit, sangat sulit.”
Italia mendominasi penguasaan bola melawan Albania, tetapi Frattesi mengharapkan pertandingan yang jauh berbeda dengan Spanyol pada hari Kamis (20/6).
“Yang pasti, penguasaan bola kami akan lebih sedikit dibandingkan saat melawan Albania, kami harus lebih berhati-hati,” kata Frattesi.
Baca Juga: Davide Frattesi Soal Pertandingan Italia vs Spanyol: Kami Harus Pandai Manfaatkan Peluang
“Kekuatan Spanyol selalu sama seperti selama bertahun-tahun, fase penguasaan bola dan dribbling."
“Kami harus pandai memanfaatkan peluang apa pun sepanjang pertandingan karena Spanyol tidak akan memberi kami banyak peluang.”
Selama pertandingan melawan Albania, Spalletti sering terdengar meneriakkan nasihat kepada Frattesi, namun sang pemain melihatnya sebagai pertanda positif.
"Artinya pelatih percaya pada saya."
"Lalu dari luar Anda bisa melihat permainan dengan lebih baik, terkadang kami tidak menyadari posisi terbaik yang harus diambil dan dia mencoba memberikan bantuan dan saran kepada Anda," ucapnya seperti dikutip dari flashscore news.
“Saat lawan terdesak, dia meminta saya keluar dari kemacetan dan melebar sehingga saya punya lebih banyak ruang.”
Baca Juga: Ruben Dias Soal Cristiano Ronaldo Masih Main di EURO 2024 di Usia 39 Tahun: Dia Kapten Kami
Frattesi adalah pencetak gol terbanyak Italia selama kualifikasi dengan tiga gol, namun ia yakin Gianluca Scamacca dapat membawa performa klubnya bersama Atalanta ke tim nasional, di mana ia telah mencetak satu gol dalam 17 penampilan.
“Scamacca dalam tiga bulan terakhir telah menunjukkan bahwa dia bisa mencetak gol di setiap kesempatan, begitu ada kesempatan saya yakin dia akan memanfaatkannya,” kata Frattesi.***
