Bagikan Deviden USD 222,43 Juta, RUPST PGN 2023 Tetapkan Pengurus Baru Perseroan

- 1 Juni 2024, 06:58 WIB
Fokus Optimalisasi Utilisasi Gas Bumi, RUPST PGN 2023 Tetapkan Pengurus Baru Perseroan dan Bagikan Deviden USD 222,43 Juta
Fokus Optimalisasi Utilisasi Gas Bumi, RUPST PGN 2023 Tetapkan Pengurus Baru Perseroan dan Bagikan Deviden USD 222,43 Juta /Tanjungpinang/Pikiran-Rakyat/Dok PGN

TANJUNGPINANG PIKIRAN RAKYAT - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (“PGN”) selaku Subholding Gas Pertamina menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2023 (“RUPST”) yang bertempat di Auditorium Graha PGAS, Kantor Pusat PGN, Jakarta.

RUPST ini memiliki 7 mata acara rapat yang terdiri atas persetujuan Laporan Tahunan Perseroan dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris.

Baca Juga: Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Inisiatif Optimalkan LNG Bantu Kebutuhan Energi Industri

Kemudian pengesahan Laporan Keuangan Tahunan dan Laporan Keuangan Program Pendanaan Usaha Mikro dan Usaha Kecil, penetapan penggunaan laba bersih, penetapan gaji dan honorarium pengurus, penetapan kantor akuntan publik, persetujuan penugasan khusus serta perubahan pengurus Perseroan.

Adapun mata acara ini sesuai dengan Pemanggilan RUPS yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia pada Keterbukaan Informasi PGN tanggal 8 Mei 2024

RUPST menyetujui Laporan Tahunan Perseroan termasuk Laporan Tugas Dewan Komisaris serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya sepanjang tindakan tersebut bukan merupakan tindak pidana dan telah tercermin dalam buku laporan Perseroan.

Pengesahan juga diberikan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang telah diaudit serta mengesahkan Laporan Keuangan Program Pendanaan Usaha Mikro dan Usaha Kecil Perseroan yang telah diaudit.

Baca Juga: Melalui Satgas RAFI 2024, PGN Pastikan Layanan Gas Bumi Aman dan Handal Selama Idul Fitri 1445 H

Dalam agenda Penetapan Penggunaan Laba Bersih Tahun Buku 2023 yang berjumlah USD 278,09 juta, pemegang saham memutuskan pembagian dividen sebesar USD 222,43 juta yang akan didistribusikan sesuai dengan porsi kepemilikan saham pada Perseroan atau sekitar Rp 148,- per lembar saham meningkat dari tahun sebelumnya sebesar Rp 141 per lembar saham.

Halaman:

Editor: Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah