Pelaku Ekraf Banda Aceh Diminta Prioritaskan Keberlanjutan Lingkungan

- 2 April 2024, 12:17 WIB
Para pelaku ekraf di Banda Aceh diminta untuk mengedepankan keberlanjutan lingkungan dalam berkreasi dan mengembangkan produknya.
Para pelaku ekraf di Banda Aceh diminta untuk mengedepankan keberlanjutan lingkungan dalam berkreasi dan mengembangkan produknya. /Tanjungpinang.Pikiran-Rakyat/Kemenparekraf

TANJUNGPINANGTODAY.co - Para pelaku ekraf di Banda Aceh diminta untuk mengedepankan keberlanjutan lingkungan dalam berkreasi dan mengembangkan produknya.

Hal ini diungkapkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno saat berada di Aceh.

Baca Juga: Warga Aceh Lakukan Pelestarian Tradisi Budaya Melalui Aceh Ramadan Festival

"Melalui pelatihan ini kami harapkan para pelaku ekonomi kreatif di Kota Banda Aceh memproduksi karya dengan konsep Green Creative,"

"Jadi konsep-konsep yang berkelanjutan," kata Menparekraf Sandiaga Sandiaga Uno.

Para pelaku ekraf di Banda Aceh diminta untuk mengedepankan keberlanjutan lingkungan dalam berkreasi dan mengembangkan produknya.
Para pelaku ekraf di Banda Aceh diminta untuk mengedepankan keberlanjutan lingkungan dalam berkreasi dan mengembangkan produknya. Kemenparekraf

Sandiaga mengatakan, melalui pengembangan produk yang memanfaatkan limbah, maka akan mampu memberikan nilai tambah ekonomi bagi para pelaku ekraf.

Baca Juga: Kawasan Terintegrasi Pertama di Batam, 85 persen unit Apartemen Balmoral Terjual di Opus Bay

Selain itu, dengan semakin berkurangnya limbah, maka kebersihan dan keberlanjutan lingkungan di Aceh bisa tercipta.

Halaman:

Editor: Qirey Shakira


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah