TANJUNGPINANG PIKIRAN RAKYAT - Juventus resmi memecat pelatih Max Allegri karena 'perilaku selama dan setelah final Coppa Italia yang dianggap klub tidak sesuai dengan nilai-nilai Juventus.'
"Massimiliano Allegri tidak lagi menjadi pelatih Juventus F.C." Tulis Juventus dalam postingannya di x.com.
Baca Juga: Arne Slot Klaim Akan Melatih Liverpool Musim Depan
Massimiliano Allegri non è più l’allenatore della Juventus F.C.— JuventusFC (@juventusfc) May 17, 2024
Sebuah pernyataan dirilis yang mengonfirmasi bahwa tindakannya di dalam dan sekitar Final Coppa Italia “tidak sesuai dengan nilai-nilai Juventus dan mereka yang harus mewakili klub.”
Kata-kata lengkap dari pernyataan itu:
“Juventus mengumumkan telah memecat Massimiliano Allegri dari posisinya sebagai pelatih kepala tim utama putra.
Baca Juga: Arne Slot Klaim Akan Melatih Liverpool Musim Depan
“Pembebasan dari tuduhan tersebut mengikuti perilaku tertentu selama dan setelah final Coppa Italia yang dianggap klub tidak sesuai dengan nilai-nilai Juventus dan perilaku yang seharusnya dilakukan oleh mereka yang mewakilinya.
“Ini mengakhiri periode kolaborasi, yang dimulai pada tahun 2014, dimulai kembali pada tahun 2021 dan berakhir, setelah tiga musim sebelumnya bersama, dengan final Piala Italia.
“Klub mendoakan semoga sukses bagi Massimiliano Allegri di masa depan.”
Sang juru taktik terikat kontrak hingga Juni 2025, tetapi dipecat pada musim panas 2024 ini.
Situasinya meningkat dengan cepat menyusul kelakuan Allegri selama dan setelah kemenangan Final Coppa Italia atas Atalanta pada hari Rabu.
Sang pelatih mula-mula dikeluarkan dari lapangan karena perbedaan pendapat, kemudian merobek jaketnya, dasinya dan mulai membuka kausnya, sambil berteriak memanggil wasit Gianluca Rocchi saat ia bergegas pergi.
Saat perayaan trofi, ia tertangkap kamera tampak menyuruh sutradara Cristiano Giuntoli untuk ‘pergi’ dan tidak bergabung dengan skuad.
Ketegangan Allegri meletus usai Final Coppa Italia
Setelah itu, ia juga terlibat pertengkaran dengan editor Tuttosport Guido Vaciago, yang sedang dalam penyelidikan FIGC.
Baca Juga: Stefano Pioli Tak Merasa Ia Akan Dipecat AC Milan, Karena Loloskan Tim ke Liga Champions
Mereka mencoba menenangkan situasi dengan mengeluarkan pernyataan bersama kepada kantor berita ANSA hari ini, namun kerusakan sudah terjadi.
Allegri mengawasi sesi latihan pagi ini, kemudian dipanggil kembali ke tempat latihan Continassa pada sore hari bersama dengan direktur Giuntoli untuk pertemuan di mana dia diberitahu tentang pemecatannya.
Ini merupakan kali kedua Allegri berada di bangku cadangan Juventus setelah 2014-2019, kembali pada musim panas 2021.
Dalam delapan musim tersebut, ia berhasil meraih lima gelar Serie A, empat edisi Coppa Italia, dan dua trofi Supercoppa Italiana.
Secara simetris yang aneh, Allegri juga dipecat pada 17 Mei 2019. ***