TANJUNGPINANG PIKIRAN RAKYAT - Data sementara korban yang terdaftar di posko utama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanah Datar hingga pukul 14.00 wib tercatat sebanyak delapan korban dinyatakan meninggal dunia.
Tidak saja meninggal dunia, korban yang dinyatakan hilang juga sampai saat ini berjumlah 12 orang.
20 korban tersebut meliputi Nagari Pandai Sikek Kecamatan X Koto sebanyak tiga orang dalam keadaan meninggal dunia dan lima orang hilang.
Nagari Limo Kaum dua orang meninggal dunia dan satu orang masih dinyatakan hilang.
Nagari Parambahan dua orang meninggal dunia dan empat orang hilang.
Rambatan satu hilang dan satu meninggal dunia, dan satu orang masih belum diketahui karena hanya ditemukan potongan kaki korban.
Baca Juga: Jelang Tottenham vs Man City, Postecoglou: Lawan City Selalu Jadi Tantangan
Pemerintah Kabupaten Tanah Datar fokuskan pencarian korban bencana banjir bandang yang melanda daerah itu pada Sabtu, (11/5/2024) sekitar pukul 23.00 WIB. Pencarian korban dilakukan menggunakan alat berat bersama TNI Polri, Relawan, dan dibantu warga.
Tidak saja fokus dalam pencarian korban yang hilang, Pemkab Tanah Datar juga tengah fokus mendata sejumlah bangunan dan fasilitas yang rusak akibat insinden ini.
Sebab dari banjir bandang ini, juga merusak rumah warga, fasilitas umum dan mengakibatkan ratusan warga mengungsi.
Bupati Tanah Datar Eka Putra tetap mengingatkan warga untuk selalu waspada dengan segala kemungkinan buruk yang akan terjadi.
"Saya mengimbau kepada petugas beserta relawan untuk selalu mengedepankan keselamatan," pungkas Eka Putra.***