Network
TANJUNGPINANG PIKIRANRAKYAT - Ketika berkunjung ke Dataran Tinggi Dieng pada bulan Juni, Juli, Agustus akan menjumpai sebuah fenomena Bun Upas alias Embun Beku.
Bagi wisatawan yang pertama kali singgah ke Dieng, Banjarnegara, melihat fenomena embun beku mungkin masih bingung, lantaran dedaunan diselimuti embun yang membeku.
Baca Juga: Ciri Mata Uang Rupiah yang Berlaku Di Indonesia, Identitas Menjadi Salah Satu Tujuannya
Fenomena alam yang unik, langka hanya di temukan dataran tinggi, seperti Dieng tepatnya di kawasan Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Wonosobo.
Penyebab Terjadinya Bun Upas
Kristal putih di atas dedaunan yang terjadi dataranTinggi Dieng, karena kelembaban udara sangat tinggi dan dampaknya luar biasa.
Jelang pagi hari kelembaban udara mengalami kejenuhan, kemudian uap uir di udara berubah menjadi titik-titik air hingga suhu menuju minus.
Baca Juga: 2025, Kuota Jemaah Haji Indonesia Menjadi 221.000 Jemaah
Keadaan seperti ini suhu udara juga dingin akan berubah menjadi kristal es dan embun beku tersebut tetap membeku ketika masih berada titik beku.
Biasanya pola embun beku berbentuk kristal-kristal es yang terbentuk dari uap air di atas rumput, daun hingga benda-benda lainya yang letaknya di luar lapangan terbuka.
Kondisi bun upas mengalami perubahan sesaat matahari terbit dari ufuk timur mencair, sebagian berubah menjadi uap air.
Baca Juga: 2 Keunggulan GB Whatsapp, Bisa Kelola Lebih Satu Akun dan Sembunyikan Status Pesan
Meski embun beku begitu indah dan menarik yang biasanya muncul pada pukul 05.00- 06.30 WIB, akan tetapi tidak boleh oleh telapak tangan secara langsung.
Ada efek yang begitu besar, jika kristal embun beku langsung dipegang oleh telapak tangan, yakni sakit pada tangan kemudian juga tajam membuat telapak tangan perih.
Kemunculan embun beku di dataran tinggi Dieng di pagi hari diawali suhu udara di bawah normal sekitar 3 derajat celsius, kondisi udara begitu sangat dingin dan sejuk.
Dalam kondisi seperti itu uap air air mengalami perubahan menjadi kristal kemudian berubah menjadi es pada permukaan benda***
