Ada 23.000 Ton, Selama Ramadan dan Jelang Lebaran Stok Beras di Kepri Aman

- 14 Maret 2024, 06:00 WIB
Ada 23.000 Ton, Selama Ramadan dan Jelang Lebaran Stok Beras di Kepri Aman.
Ada 23.000 Ton, Selama Ramadan dan Jelang Lebaran Stok Beras di Kepri Aman. /Maulana/Tanjungpinang.Pikiran-Rakyat/

TANJUNGPINANG TODAY - Kenaikan harga beras di sejumlah daerah di Indoensia, termasuk Kepulauan Riau (Kepri) akan terus berlanjut hingga akhir Maret 2024 mendatang.

Tingginya harga beras terjadi karena produksi beras lokal belum memasuki musim panen raya.

Baca Juga: JADWAL Kapal Pelni KM Leuser Dimasa Angkutan Lebaran 2024, Mulai dari Surabaya Ambon hingga ke Sampit

Kendati demikian Kepala Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Provinsi Kepri Suryono mengaku untuk di Kepri masih wajar atau terbilang aman.

Kenaikan harga beras di sejumlah daerah di Indoensia, termasuk Kepulauan Riau (Kepri) akan terus berlanjut hingga akhir Maret 2024 mendatang.
Kenaikan harga beras di sejumlah daerah di Indoensia, termasuk Kepulauan Riau (Kepri) akan terus berlanjut hingga akhir Maret 2024 mendatang.

"Kenaikkan harga beras di wilayah Kepri terbilang masih sangat jauh lebih rendah dibandingkabn beberapa wilayah lainnya yang ada di Indonesia," kata Suryono kepada Tanjungpinang.Pikiran-Rakyat.com.

Suryono berharap agar masyarakat Kepri tidak panik buying, sebab kenaikkan harga beras ini berlaku secara nasional.

Baca Juga: JADWAL Kapal Pelni KM Sangiang Dimasa Angkutan Lebaran 2024, Mulai dari Bitung ke Fakfak hingga ke Ambon

"Tidak saja rendah, bahkan kenaikan harga beras di Kepri masih dibawah rata-rata nasional. Jadi tidak perlu dikhawatir dan resah," tegas Suryono.

Halaman:

Editor: Qirey Shakira


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah