Jelang Belanda vs Rumani, Van Dijk Sebut Kekalahan Lawan Austria Sebelumnya Karena Overestimate

- 28 Juni 2024, 22:24 WIB
Rumania vs Belanda,  Selasa, 2 Juli 2024 Pukul 23.00 WIB
Rumania vs Belanda, Selasa, 2 Juli 2024 Pukul 23.00 WIB /x.com/OnsOranje

 

TANJUNGPINANG PIKIRAN RAKYAT - Belanda akan menghadapi Rumania untuk memperebutkan tempat di perempat final Euro 2024 pada hari Selasa, setelah nyaris lolos dari grup yang penuh luka.

Virgil van Dijk yakin Belanda mungkin melebih-lebihkan kualitas mereka menjelang Euro 2024, setelah lolos dari Grup D di urutan ketiga di belakang Austria dan Prancis.

Kekalahan 3-2 dari Austria dalam pertandingan grup terakhir mereka membuat Oranje asuhan Ronald Koeman melewatkan kesempatan untuk memuncaki grup yang sulit dan malah finis sebagai salah satu tim peringkat ketiga terbaik turnamen.

Hal ini bisa menguntungkan tim karena mereka berada di tim yang berlawanan dengan Jerman, Spanyol, Portugal, Prancis, dan Belgia.

Oranje diberi peluang 5,1 persen untuk memenangkan turnamen oleh superkomputer Opta sebelum bola ditendang, tetapi harapan mereka sekarang diperkirakan sebesar 7  persen menjelang pertandingan babak 16 besar melawan Rumania.

Penampilan tim mendapat kritik keras dari media Belanda, dan Van Dijk mengatakan ekspektasi internal mungkin terlalu tinggi.

“Mungkin kita melebih-lebihkan diri kita sendiri,” kata Van Dijk kepada wartawan, Jumat seperti dikutip dari beinsport.

“Banyak yang harus dikatakan dan kami harus banyak menganalisis."

"Ada yang salah saat melawan Austria."

"Itu sangat buruk. Kami telah membicarakan banyak aspek, sekarang kami harus menunjukkannya."

“Bukan taktik yang salah."

"Yang utama adalah keinginan untuk menang, untuk memenangkan bola kedua."

"Anda tidak perlu membicarakan hal itu dengan para pelatih, para pemain harus melakukannya di antara mereka sendiri."

"Jadi, kami sudah membicarakan hal itu, dengan kata-kata kasar."

Penampilan Van Dijk sendiri dikritik setelah kekalahan di Austria, dan pemain Liverpool itu tahu bahwa dibutuhkan lebih banyak hal seiring berjalannya turnamen.

“Saya benar-benar bisa memahami kritik tersebut,” katanya.

“Saya tidak bodoh, saya juga tahu bahwa saya bisa melakukan lebih baik dan seharusnya lebih baik lagi, dan itulah yang sedang saya kerjakan."

"Saya tidak memainkan permainan terbaik saya melawan Austria."

"Itu mempengaruhi saya, saya juga berpikir bahwa segala sesuatunya secara keseluruhan bisa dan harus lebih baik."

"Seluruh tim tidak berlari, tapi saya melihat diri saya sendiri terlebih dahulu. Saya bisa membawa lebih banyak gol."

***

Editor: Waluyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah