TANJUNGPINANG PIKIRAN RAKYAT - Ketika melaksanakan ibadah haji, jemaah datang ke Masjid Nabawi di Madinah akan menjumpai sebuah kubah hijau.
Keberadaan kubah hijau bukan hanya hiasan mustoko saja, ternyata ada faktanya dibalik keindahan kubah tersebut.
Baca Juga: KUR BSI Online, Bebas Bunga dan Tidak Perlu Datang Ke Kantor Cukup Lewat Website BSI
Tempat Peristirahatan Terakhir Nabi Muhammad SAW
Dulu sebelum menjadi masjid Nabawi seperti sekarang, adalah rumah isteri Nabi Muhammad SAW bernama Aisyah RA.
Begitu megah gaya arsitektur Masjid Nabawi yang berdiri dengan gagahnya di Kota Madinah dan termasuk masjid terbesar di dunia.
Pada awalnya, masjid ini merupakan tempat peristirahatan Nabi Muhammad SAW dan dua sahabatnya Abu Bakar RA dan Umar bin Khattab RA.
Waktu itu, masjid Nabawi berdiri hasil dari perluasan besar-besaran yang terjadi di masa Kesultanan Umayyah Al Walid I, maka dibangunlah Masjid Nabawi.
Baca Juga: Salat Arbain Di Masjid Nabawi, Ini Keutamaan dan Hukumnya Bagi Jemaah Haji yang Melewatkannya
Saat pembangunan berlangsung di atas makam Nabi SAW dan dua sahabat itu terbuat dari kayu yang akhirnya dipugar dua kali.
Menurut Andika Saputra dan Nur Rahmawati dalam buku “Arsitektur Masjid “ bahwa tetap mempertahankan bentuk atap yang datar.
Pembangunan masjid tetap dilanjutkan dengan menambahkan kubah berwarna hijau sebagai penutup ruang makam Rasullah SAW.
Pelaksanaan pemugaran dilakukan Sultan Kait Bey, ketika Ia berkuasa memerintah Mesir tahun 879-895 M
Baca Juga: MERAPAT! Paling Lambat 31 Mei, Garuda Maintenance Facility Aero Asia Buka Lowongan Kerja
Fungsi Kubah Hijau Masjid Nabawi
Kubah berwarna hijau terpasang pada Masjid Nabawi tidak hanya sekedar hiasan saja, melainkan memiliki fungsi lain yang tidak banyak diketahui banyak orang.
Salah satunya memberikan penekanan kuat pada area makam Rasullah, atau dengan kata lain kubah hijau itu sebagai tanda tempat peristirahatan terakhir Nabi Muhammad SAW.
Selain, sebagai tanda makam berfungsi juga penutup ruang makam Rasullah SAW yang memberikan kesan kokoh dan elegan.
Baca Juga: TERSEDIA untuk 2 Posisi, OT Group Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA SMK Sederajat
Ornamen Emas Puncak Kubah Emas
Salah satu fakta menarik dan keindahan Masjid Nabawi terletak pada puncak kubah terlihat ornamen berwarna emas.
Renovasi pembangunan Masjid Nabawi yang memberikan ornamen emas di puncak kubah dilakukan pada masa Sultan Mahmud II.
Sultan Mahmud II salah satu pemimpin dari Dinasti Utsmaniya tahun 1813 kemudian pada perkembangannya masjid ini terus dibangun.
Baca Juga: Transfusi Darah dari Non-Muslim, Bagaimana Hukumnya?
Kini memiliki luas 400 ribu meter persegi yang mampu menampung 1 juta jemaah dan hal menarik dari Masjid Nabawi ada penjaganya.
Penjaga kerap ada disekitar Masjid Nabawi disebut Kasim dari Abyssina, tetapi kebiasaan Kasim ini unik bertugas menjaga makam Rasullah SAW.
Namun, kini keberadaan Kasim diberhentikan oleh Raja Saudi Arabia terkait peraturan baru dan sekarang Masjid Nabawi dijaga oleh Askar.***