Network
/photo/2024/02/06/704039186.jpeg)
TANJUNGPINANG TODAY – Jajaran Direktorat Kriminal Khusus Polda Kepri mengungkap penyebaran video asusila sang pacar.
Ironisnya video tersebut disebar mantan pacar korban sendiri, yang tidak terima diputuskan.
“Pelaku merupakan WNA Asal Bangladesh, sementara korban warga Batam dan merupakan Warga Negara Indonesia (WNI),” kata Direktur Ditreskrimsus Polda Kepri Kombes Pol Putu Yudha Prawira di Mapolda Kepri, Selasa (6/2/2024).
Baca Juga: Beroperasi Selama 2 Tahun, Aktivitas Tambang Pasir Ilegal di Batam Baru Ditangkap
Yudha mengatakan, kejadian ini berawal sekitar bulan Januari 2022, dimana korban dengan pelaku inisial NIS WNA Bangladesh saat berkuliah di Malaysia.
Dan, bulan April korban dengan tersangka inisial NIS memiliki hubungan dan berpacaran.
Kemudian saat tersangka inisial NIS dan korban sudah kembali ke negara masing-masing.
Baca Juga: Jajakan Anak dibawah Umur Melalui aplikasi MiChat, Begini Modusnya
Korban dengan tersangka inisial NIS melakukan hubungan pacaran jarak jauh, yang mana pada saat itu tersangka inisial NIS mengontrol setiap kegiatan korban, sehingga membuat korban gerah dan ingin mengakhiri hubungannya.
