Kampung Terapung Tanjung Riau, Asli Penduduk Kota Batam dan Ini  Awal Sejarahnya

- 28 Mei 2024, 21:28 WIB
Penampakan kampung tua Tanjung Riau
Penampakan kampung tua Tanjung Riau /X.com/Kemenhub PURR/

Sebagian orang mungkin bertanya mengapa lokasi kampung Tanjung Riau bisa berada di pinggir pantai tua dalam keadaan terapung.

Ternyata perjalanan sejarahnya cukup panjang yang sebagian besar penduduk memiliki mata pencaharian  bercocok tanam, bertani dan  nelayan.

Sejarah Awal Kampung Tua Tanjung Riau

Perjalanan sejarah Kampung Tanjung Riau memang penuh liku-liku, yang berawal  dari terbentuknya Provinsi Kepulauan Riau tahun 2002 kemudian dari sinilah kemajuan ekonomi  Kota Batam mulai menggeliat yang pastinya membutuhkan banyak lapangan kerja.

Dari sinilah permasalahan baru mulai bermunculan banyak pendatang membangun hunian baru sehingga tidak langgsung menggeser penduduk asli kota Batam etnis Melayu yang akhirnya  tersingkir di kawasan pesisir pantai.

Walaupun keberadaan kampung Tanjung Riau yang sebagian penduduk asli Kota Batam kini berada di pesisir pantai masih semi apung atau terapung.

Baca Juga: Dermaga PLBN Serasan Tanjungpinang, Kini Akan Dilengkapi  Pendaratan Kendaraan     

Seni budaya Melayu tetap lestari sampai sekarang, tari Zapin, pengaruh kuat budaya Arab  berikutnya Tari Persembangan atau Drama Mak Yong.

Drama Mak Yong yang merupakan  drama pertunjukkan tari dan lagu kemudian juga lagu melayu hingga kini masih banyak temui di wilayah Batam.

Kini, Kampung Tua Tanjung Riau lokasi dekat pantai memiliki sebuah dermaga dan akses dengan negara Singapura juga sekarang berubah  menjadi destinasi wisata baru.

Halaman:

Editor: Qirey Shakira


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah