TANJUNGPINANG PIKIRAN RAKYAT - Pelaksanaan ibadah umroh tanpa bantuan dan melibatkan travel umroh kemudian dari visa, pesan tiket penerbangan sendiri hingga booking hotel di Arab Saudi juga dilakukan sendiri, itulah umroh backpacker
Menariknya lagi, visa umroh mereka dapatkan dari aplikasi Nusuk Arab Saudi karena memang pemerintah menyediakan secara mandiri dengan mempermudah memperoleh visa umroh.
Baca Juga: DIBUTUHKAN 2 Posisi Strategis, Perusahaan Rokok Elektrik di Indonesia Buka Lowongan Kerja Selama Mei 2024
Peringatan Pemerintah Arab Saudi
Kegiatan visa backpacker begitu marak akhir-akhir ini membuat Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi buka suara soal visa backpacker.
Hal itu terungkap lewat akun X yang memperingatkan terhadap penyalahgunaan visa umroh untuk tujuan selain ibadah dan tidak bisa digunakan berhubungan dengan pekerjaan.
Baca Juga: MERAPAT! Konten Kreator, Kejaksaan Negeri Buka Lowongan Satu Posisi Menarik
Pemerintah Saudi juga memberi peringatan keras bagi jemaah yang telah selesai menuaikan ibadah umroh agar segera meninggalkan Saudi sebelum masa berlaku visa berakhir.
Peringatan ini muncul ke permukaan setelah adanya fenomena meningkatnya kasus visa umroh untuk tujuan tidak sah dan khawatir terjadi hal tidak diinginkan.
Sanksi Melanggar Aturan Visa Umroh
Visa backpacker sedang fenomena saat ini yang menimbulkan keresahan di Arab Saudi, bahkan pemerintah RI sengaja menggandeng kementerian dan lembaga terkait.
Baca Juga: DIBUTUHKAN 39 Posisi, RS Awal Bross Buka Lowongan Kerja Selama Mei 2024, Termasuk yang di Batam