"Aksi penanaman pohon ini juga mendukung tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) poin 13 (Penanganan Perubahan Iklim) dan poin 15 (Ekosistem Daratan)," kata Satria.
Aksi penanaman pohon ini dilaksanakan di Pulau Sarang pada Rabu (21/2) lalu. Kegiatan ini diikuti perwakilan Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Hang Nadim, Dinas Lingkungan Hidup Kota Batam, Dinas Perikanan Kota Batam, Universitas Riau Kepulauan, Yayasan Sarang Eco Inovation dan masyarakat Pulau Sarang.
Baca Juga: XL Axiata Raih Sertifikasi Carbon Disclosure Project
"Kegiatan ini disambut hangat oleh kelompok masyarakat Pulau Sarang dan pemerintah setempat. Hal ini dibuktikan dengan keterlibatan mereka dalam kegiatan penanaman mangrove ini," ucapnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Sarang Eco Inovation, Hasyim menambahkan, kegiatan penanaman pohon diharapkan menjadi momentum untuk mengajak elemen masyarakat dalam menjaga keanekaragamanan hayati khususnya di Batam, Kepulauan Riau.
"Warga Pulau Sarang antusias menanam mangrove bersama Pertamina Patra Niaga. Terima kasih kepada Pertamina yang yang telah sudi untuk mengembangkan pertumbuhan mangrove di Batam," ucap Hasyim.
Baca Juga: Hukum Berbicara antara Iqamah dan Shalat Fardhu
Informasi lebih lanjut mengenai Pertamina Patra Niaga, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135 serta sosial media resmi @ptpertaminapatraniaga, @mypertamina, dan @pertamina_sumbagut.***